suryaciptasulawesi.com - Pernahkah kalian mendengar istilah Bank Garansi dan Surety Bond? Ketika mengerjakan proyek, biasanya penyedia jasa akan dimintai jaminan berupa bank garansi atau surety bond oleh pemberi proyek tersebut.
Bank Garansi atau Surety Bond adalah suatu bentuk perjanjian antara dua pihak, dimana pihak yang satu ialah Surety (Pemberi Jaminan) yang memberi jaminan untuk Pihak Kedua yaitu Principal (Penyedia Jasa) untuk kepentingan Oblegee (Pemilik Proyek), bahwa apabila pihak yang dijamin (Principal) yang oleh karena lalai atau gagal melaksanakan kewajibannya menyelesaikan pekerjaan yang dijanjikan kepada Oblegee, maka Pihak Surety sebagai penjamin akan menggantikan kedudukan pihak yang dijamin untuk membayar ganti rugi maksimal sampai dengan batas jumlah jaminan yang diberikan Surety.
Pada prinsipnya surety bond sama dengan bank garansi, perbedaanya hanya terletak pada siapa yang memberikan jaminan, jika surety bond pemberi jaminan adalah perusahaan asuransi, maka pada bank garansi adalah perbankan.
Dalam hal Proyek Bantuan PSU Jalan Perumahan MBR, jaminan yang diperlukan antara lain Jaminan Uang Muka, Jaminan Pelaksanaan dan Jaminan Pemeliharaan. Ada 3 pemeran dalam Jaminan bank garansi, yaitu :
- Pemberi jaminan (Surety) adalah Bank/Asuransi
- Penyedia Jasa (Principal) adalah Developer Perumahan
- Pemilik Proyek (Obligee) adalah PUPR
1. Jaminan Uang Muka adalah Penjaminan Bank Garansi yang
diterbitkan oleh Bank/Asuransi atas permintaan Developer untuk
mengembalikan sesuai nilai uang muka yang telah diterima oleh Developer dari PUPR sesuai
kontrak/Perjanjian.
 |
Contoh surety bond jaminan uang muka dari perusahaan asuransi
|
Jaminan ini digunakan untuk pencairan uang muka proyek. Dari pengalaman admin, menggunakan surety bond perusahaan asuransi untuk jaminan uang muka lebih bagus karena tidak membutuhkan jaminan berupa deposit. Kita hanya perlu membayar biaya administrasi dengan jumlah yang telah ditentukan pihak asuransi. Adapun syarat penerbitan oleh asuransi antara lain:
- Surat permohonan penerbitan surety bond jaminan uang muka
- Company Profile
- Akta Pendirian Perusahaan
- Identitas Pemegang Saham
- Pengalaman Perusahaan
- Kontrak/Perjanjian Proyek
2. Jaminan Pelaksanaan adalah Penjaminan Bank Garansi yang diterbitkan oleh Bank atas
permintaan Developer, untuk menjamin kinerja Developer
dalam suatu kontrak/Perjanjian dengan PUPR. Jaminan Pelaksanaan wajib menggunakan Bank Garansi. Adapun syarat penerbitan oleh bank antara lain:
- Surat permohonan penerbitan bank garansi jaminan pelaksanaan
- Company Profile
- Akta Pendirian Perusahaan
- NIB
- Identitas Pemegang Saham
- Pengalaman Perusahaan
- Kontrak/Perjanjian Proyek
- Jaminan berupa deposito berisi 5% nilai proyek
 |
| Contoh bank garansi jaminan pelaksanaan dari bank |
3. Jaminan Pemeliharaan adalah Penjaminan Bank Garansi oleh Bank atas permintaan Developer, untuk menjamin pelaksanaan perawatan/pemeliharaan
atas suatu pekerjaan yang dilakukan oleh Developer kepada PUPR sesuai dengan kontrak/Perjanjian. Adapun syarat penerbitan oleh bank antara lain:
- Surat permohonan penerbitan bank garansi jaminan pemeliharaan
- Company Profile
- Akta Pendirian Perusahaan
- NIB
- Identitas Pemegang Saham
- Pengalaman Perusahaan
- Nomor BA PHO Kontrak Proyek
- Jaminan berupa deposito berisi 5% nilai proyek
 |
| Contoh draf bank garansi jaminan pemeliharaan dari bank |
Sebagai informasi, persyaratan penerbitan bank garansi setiap bank maupun asuransi mungkin berbeda. Pada proyek PSU mimin yang lalu, Jaminan uang muka menggunakan Perusahaan Jasa Raharja Putera sedangkan Jaminan Pelaksanaan dan Pemeliharaan menggunakan Bank Garansi dari Bank Tabungan Negara.
Semoga artikel ini bermanfaat ^_^
